Back to Home

Modal Usaha Photobooth dan Rekomendasi Alat Bisnis Mudah

Author: Nia from Dreambooth
Published: December 4, 2025
0
Modal Usaha Photobooth dan Rekomendasi Alat Bisnis Mudah

Kalau kamu sedang mencari bisnis yang mudah dijalani dari mana saja, photobooth bisa jadi pilihan menarik. Bisnis ini semakin naik karena semakin sedikit opsi hiburan yang tersedia saat hangout. Photobooth akhirnya menjadi bagian dari lifestyle sehari-hari. Banyak tempat semakin ramai hanya karena menyediakan photobox, dan hal ini menunjukkan seberapa besar potensi bisnisnya. Kalau kamu penasaran ingin punya photobox sendiri, yang sering muncul adalah berapa sih sebetulnya modal untuk bisnis photobooth?

Modal Usaha Photobooth dan Rekomendasi Alat Bisnis Mudah

"Photobox jadi trend bisnis saat ini! Kira - kira apa aja alat yang dibutuhkan dan berapa modalnya? Yuk kita cek satu per satu!"

Kamera Berkualitas dan Stabil

Pertama, kamu tentu butuh kamera agar hasil fotonya tetap tajam dan enak dipandang. Canon jadi rekomendasi utama karena lebih stabil dan umum digunakan untuk bisnis photobooth. Serinya bisa disesuaikan dengan budget, misalnya Canon EOS 3000D, EOS M50 Mark II, atau EOS R50. Sony dan Fuji juga tetap bisa, tergantung preferensi. Kamera wajib dilengkapi dummy baterai supaya tidak perlu repot mengganti daya di tengah operasional. Untuk proyeksi, satu unit Canon EOS 3000D biasanya berada di kisaran Rp5.000.000-an, sedangkan harga dummy baterai berada di kisaran Rp2500,00.

Laptop atau PC Penghubung Sistem

Kedua, diperlukan laptop atau PC yang menjadi pusat penghubung seluruh sistem. Laptop inilah yang menjalankan aplikasi photobooth, menyambungkan kamera, mengatur preview, dan menghubungkan monitor touchscreen untuk pengguna. Spesifikasi minimalnya adalah prosesor Intel i3 atau i5 generasi tiga tahun terakhir dengan RAM minimal 8GB supaya preview kamera tetap lancar. Harga laptop sangat bervariasi, tetapi model seperti Axioo Hype 5 yang harganya berada di kisaran Rp 5.000.000-an sudah dapat menjalankan kebutuhan dasar photobooth dengan baik.

Monitor Touchscreen

Ketika pengunjung masuk ke photobox, tentunya mereka menginginkan,experience layar sentuh memilih frame, melihat preview, dan memulai sesi. Monitor touchscreen yang ideal biasanya berukuran 24 inci dengan responsif yang cepat supaya pengguna menikamti pengalaman photobox hingga foto tercetak. Monitor touchscreen yang umum dipakai adalah ukuran 24 inci seperti ViewSonic TD2465 yang berada di kisaran Rp 4.800.000.

Printer Cetak Foto

Ketika memilih printer, perlu diperhatikan kualitasnya yang stabil dan kecepatannya yang terjaga. Printer yang populer dipilih para pebisnis photobooth adalah DNP dengan harga berkisar di Rp 25.000.000. Meski harganya cukup mahal, printer kategori ini stabil untuk cetak volume tinggi dengan kualitas yang baik. Namun, jika budget lebih terbatas, bisa memilih printer Epson SL-D500 Series sebagai pilihan kedua. Dengan kisaran harga Rp 15.000.000-an saja, pebisnis photobooth sudah bisa mendapatkan printer model minilab yang biasa digunakan studio premium. Hasilnya pun rapi, cepat, dan konsisten.

Aplikasi Photobooth

Setelah seluruh hardware terpenuhi, langkah berikutnya adalah memilih software yang akan menjalankan photobox dan mengintegrasikan semua sistemnya. Biasanya yang perlu dipertimbangkan adalah kemudahan proses pembayaran customer, upload desain frame, kemungkinan mendesain User Interface sendiri untuk memasukkan elemen brand, serta beragam output selain photostrip seperti gif atau live photo. Karena kebutuhannya cukup banyak, penting sekali membandingkan aplikasi yang ada. Misalnya, DSLRBooth masih membutuhkan payment gateway terpisah, proses desain framenya pun tidak selalu mudah. Sementara itu, aplikasi Dreambooth tidak perlu aplikasi tambahan; semuanya bisa dikelola hanya dalam satu platform saja, lengkap dengan grafik performa yang nyaman dilihat untuk memantau kinerja photobooth. Hari ini, bisnis photobooth tidak bisa hanya mengandalkan aplikasi yang bisa foto aja, tetapi juga perlu memperhatikan output foto yang variatif seperti live mode. Interface yang smooth dan memiliki desain menarik juga berpengaruh ke pengalaman customer. Manajemen terintegrasi dan pembayaran yang mudah juga perlu diperhatikan untuk menjalani bisnis yang efisien. Semua ini bisa didapatkan di Dreambooth dengan harga langganan paketnya mulai dari Rp450.000 per bulan.

Box Cantik untuk Photobox

Lalu tentunya perlu juga untuk menyiapkan box untuk menuangkan ide tema photoboxmu. Box photobooth bisa dibuat berbagai gaya, dari yang sederhana hingga yang dirancang interior designer. Harganya berada di kisaran Rp 8.000.000 hingga Rp 20.000.000, tergantung pada material dan kerumitannya. Mencari vendor pun beragam, bisa berasal dari tukang kayu sampai vendor desain interior profesional.

Total Modal Usaha Photobooth

Jika dijumlahkan, modal usaha photobooth berada kurang lebih di kisaran Rp 40.000.000 ke atas, tergantung spesifikasi yang kamu pilih. Tetapi jangan khawatir, investasi ini sebanding dengan potensinya, karena photobooth sudah menjadi bagian dari gaya hidup anak muda. Dengan harga photostrip Rp 35.000, jika satu hari terjual minimal 20 photostrip, maka modal Rp 40.000.000 akan balik dalam waktu kurang lebih 2 bulan Selain itu, sistem photobooth juga bisa dibuat self-service sehingga kamu dapat mengawasinya dari jauh dan menjadikannya sumber passive income.

Bagaimana, tertarik untuk bisnis photobooth? Coba GRATIS di dreamboothstudio.com/en 📞 +62 831 3409 4825 | dreambooth.team@gmail.com